aaaporsani1

Ketua STIBA Makassar Ustadz Muhammad Yusran Anshar, Lc., M.A. turut memberikan kata sambutan dalam pembukaan PORSANI IX STIBA yang dibuka secara resmi oleh Wakil Walikota Makassar Dr. Syamsu Rizal MI., S.Sos., M.Si. PORSANI IX kali ini mengambil tema “Dengan Kekuatan Ilmu dan Fisik Kembalikan Kejayaan Islam”, inspirasi dari firman Allah,

ayat porsani1

Nabi (mereka) berkata, “Sesungguhnya Allah telah memilih rajamu dan menganugerahinya ilmu yang luas dan tubuh yang perkasa.” (QS. al-Baqarah: 247).

Mengawali sambutannya, Ustadz Muhammad Yusran menjelaskan bahwa aktivitas apapun di kampus STIBA Makassar seluruhnya diniatkan untuk ibadah kepada Allah ‘Azza wa Jalla. Mulai dari belajar, mengajar, taklim, kerja bakti, hingga olahraga sekalipun.

Di hadapan Wakil Walikota Makassar, Ketua STIBA memaparkan secara singkat profil STIBA Makassar. Sejak berdirinya di tahun 1419 H/1998 hingga saat ini.

Tak lupa, kandidat doktor hadits ini juga memberikan penjelasan terhadap ayat-ayat yang dibacakan oleh qari’ di awal acara. Menurutnya, di dalam al-Qur’an disebutkan beberapa ayat yang memerintahkan kita untuk mengambil wahyu ini dengan kuat. Allah berfirman,

خُذُوا مَا آتَيْنَاكُمْ بِقُوَّةٍ

“Peganglah dengan teguh apa yang telah kami berikan kepadamu.” (QS. al-Baqarah: 63, 93 dan al-A’raf: 171)

Tegakkan syariat ini dengan sungguh-sungguh. Tidak main-main! Karena itu, menurut Ustadz Yusran, dibutuhkan kekuatan yaitu ilmu dan fisik.

Ketika Thalut diutus untuk membantu nabinya, ia tidak memiliki harta yang banyak. Tapi Allah berfirman tentangnya,

aabasthah

…Dan menganugerahinya ilmu yang luas dan tubuh yang perkasa.

“Berarti kekuatan harta penting, karena kita diperintahkan untuk berdakwah dan membantu manusia dengan harta benda. Namun terkadang, pada kesempatan tertentu kekuatan ilmu dan fisik lebih penting dari harta,” tegasnya.

Dosen hadits MEDIU ini melanjutkan, “Di antara kekuatan yang juga kita butuhkan adalah kekuatan amanah. Sebagaimana Allah Subhanahu wa Ta’ala menyebutkan, “Sesungguhnya orang yang paling baik yang kamu ambil untuk bekerja ialah orang yang kuat lagi dapat dipercaya.” (QS. Al-Qashash: 26).

Dan kekuatan terakhir yang beliau sebutkan adalah kekuatan mental pendirian. Rasulullah ﷺ bersabda, “Seorang mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai oleh Allah daripada mukmin yang lemah.”

Ulama kita menafsirkan dengan kekuatan mental pendirian. Karena dalam kelanjutan hadits disebutkan, “Lobalah terhadap apa yang bermanfaat bagimu dan jangan merasa lemah.” Dan jangan suka berkata “seandainya…. seandainya…”

Karena itu, Ketua STIBA mengharapkan agar keempat jenis kekuatan ini bisa dicapai melalui ajang PORSANI ini.

 

Loading

Tinggalkan Balasan