(STIBA.ac.id) Makassar – Seorang hamba diciptakan untuk taat beribadah kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Karena itu, setiap individu dituntut untuk terus berupaya meningkatkan kualitas keimanan mereka. Salah satu cara yang ditempuh UKM Asrama Putri STIBA Makassar untuk tujuan tersebut adalah mengadakan Nashaih Taujihiyah dengan tema “Ilmu Tidak akan Didapatkan Kecuali dengan Menghormati Guru”.
Nashaih Taujihiyah merupakan salah satu program kerja dari Pengurus Inti (PI) UKM Asrama Putri STIBA Makassar yang dilaksanakan sekali dalam sebulan. Kegiatan ini dikhususkan untuk mahasiswi lama STIBA Makassar yang dibagi menjadi dua kelompok dengan pemateri yang berbeda. Walaupun pelaksanaannya berbeda dari biasanya, kegiatan yang dihadiri oleh seluruh mahasiswi STIBA Makassar ini berlangsung dengan khidmat.
Panitia menghadirkan dua narasumber dalam kegiatan yang berlangsung hybrid ini. UstazahSri Ujiana Putri, Lc., S.H., M.E.menyampaikan materinya secara luring, sementaraUstazahNita Zikriani, S.H.daring.
Dalam pemaparannya Ustazah Nita Zikriani menjelaskan bahwa dengan adab maka seorang mahasiswi akan memahami ilmu dengan sendirinya.
“Ketika ilmu itu berberkah maka akan tampak dalam sikap dan prilakunya. Namun kija ilmu tidak berberkah maka tidak ada manfaatnya untuk kita,” ujarnya.
Sementara Ustazah Sri Ujiana mengatakan, salah satu faktor rusaknya pendidikan adalah hilangnya akhlak dan adab murid pada gurunya.
“Karena ilmu bukan hanya penyampaian dari lisan ke lisan, tapi di dalamnya ada adab. Seorang penuntut ilmu seharusnya lebih baik lagi adabnya daripada orang yang tidak memiliki ilmu,” tegasnya di hadapan peserta, Kamis 17 Safar 1443 H (23/09/2021).
Laporan Tim Humas Putri
