Kategori: Kegiatan Mahasiswa

  • LPj Semesteran BEM Putri STIBA Makassar Periode 1435-1436 H/2014-2015 M

    LPj Semesteran BEM Putri STIBA Makassar Periode 1435-1436 H/2014-2015 M

    bem akhawat

    Awal tahun ajaran 2014/2015 M, STIBA Makassar dipadatkan dengan sejumlah acara. Setelah kuliah perdana dan haflah ikhtitam daurah sebulan menghafal Al-qur’an, kali ini BEM Putri melaksanakan kegiatan LPJS (Laporan Pertanggungjawaban Semesteran) untuk periode 2014/2015 M.

    Ada yang berbeda dari LPJS tahun ini, selain LPJS kali ini dirangkap dengan LPJ Asrama STIBA Putri, juga diadakan di Kampus STIBA Putri Makassar yang baru. Tema yang dipilih untuk kegiatan kali ini adalah “Menggali Potensi Diri untuk Totalitas Dakwah.” Peserta tidak lain dari para pengurus BEM Putri dan para ketua asrama.

    Kegiatan ini berlangsung dari pagi, pukul 09.15 sampai bakda Ashar. Diawali dengan pembacaan Al-Qur’an dan sepatah kata dari Ketua BEM STIBA Putri Makassar.

    nahnu nahkumu bizhzhowahir wallahu yatawalas saroir, kita hanya bisa menghukumi apa yang zhohir dari pertanggungjawaban para pengurus atas amanah kita hari ini, dan kita masing-masing akan mempertanggungjawabkan di hadapan Allah kelak, wallahu a’lam”, tutur Ketua BEM Putri.

    Agenda selanjutnya pembacaan draft pertanggungjawaban dari masing-masing departemen yang terdiri dari Dept. Dakwah, Dept. Kaderisasi, Dept. Diklat, Dept. Sosial, dan Dept. TQ2.

    Alhamdulillah kegiatan ini semakin hidup dengan kehadiran Ketua Sub Unit Kegiatan Mahasisiwi STIBA Putri, Ustadzah Riska Nasrun, Lc yang memberikan begitu banyak masukan dan motivasi khususnya bagi para pengurus baru.

    Kegiatan dilanjutkan bakda Zhuhur oleh masing-masing PI (Pengurus Inti) baik BEM maupun Asrama. Akhir dari rangkaian kegiatan tersebut yaitu pembacaan nama-nama pengurus baru BEM & Asrama Putri STIBA Makassar.

    Tak lupa, PI BEM memberikan apresiasi khusus kepada pengurus mitsaliyah atas semangatnya selama kepengurusan berjalan agar menjadi motivasi bagi pengurus lain. (ns)

  • INILAH ALASAN MENGAPA BERINFAQ UNTUK PEMBANGUNAN MASJID STIBA MAKASSAR

    INILAH ALASAN MENGAPA BERINFAQ UNTUK PEMBANGUNAN MASJID STIBA MAKASSAR

    IMG_20140705_074736


    Tak banyak masjid yang di dalamnya diisi dengan rutinitas ibadah selama hampir 24 jam.

    Jarang Anda temukan masjid yang setiap harinya diisi dengan majelis ilmu.

    Hanya sedikit masjid yang jamaah shalat lima waktunya senantiasa disesaki jamaah.

    Masjid STIBA Makassar adalah salah satu dari yang sedikit itu.
    Shalatlah di dalamnya, maka Anda akan mendengarkan gemuruh suara jamaah melantunkan ayat-ayat suci.

    Berikut adalah rutinitas ibadah yang berlangsung di dalamnya selama sehari semalam:

    ✅ Shalat tahajjud. Meski tak dijadwalkan khusus, beberapa mahasiswa tetap merutinkan shalat lail dan memilih tempat di masjid. Masjid STIBA bahkan mengumandangkan dua kali adzan Subuh. Adzan pertama sebagai panggilan untuk shalat tahajjud.

    ✅ Shalat Subuh yang dihadiri oleh seluruh sivitas akademika yang berdiam di kampus.

    ✅ Halaqah Qur’aniyah ba’da shalat Subuh. Para mahasiswa duduk sesuai kelompok mereka masing-masing untuk menghafal dan memperbaiki bacaan tajwid. Setiap kelompok dibina oleh seorang hafizhul Qur’an.

    ✅ Shalat Isyraq usai halaqah al-Qur’an dan dzikir.

    ✅ Berfungsi sebagai kelas. Karena keterbatasan ruangan kelas, salah satu sudut masjidpun disulap menjadi kelas dari pukul 08.00—12.15.

    ✅ Shalat Dhuha. Pada jam-jam istirahat, beberapa mahasiswa menyempatkan diri untuk shalat Dhuha di masjid.

    ✅ Shalat Zhuhur diikuti oleh seluruh sivitas akademika, baik yang tinggal di dalam maupun di luar kampus, sehingga masjid tak mampu menampung seluruh jamaah. Akibatnya, shalat Zhuhur dilaksanakan dua gelombang.

    ✅ Kultum ba’da Zhuhur oleh dosen atau mahasiswa

    ✅ Membaca dan Muraja’ah hafalan. Sebagian mahasiswa memanfaatkan waktu ba’da Zhuhur untuk membaca dan muraja’ah hafalan al-Qur’an mereka.

    ✅ Shalat Ashar, dilanjutkan dengan pembacaan kitab oleh salah seorang mahasiswa

    ✅ Dirasah Ta’shiliyah, yaitu muhadharah ba’da Ashar Senin-Jumat

    ✅ Buka puasa bersama mahasiswa yang menunaikan puasa sunnah.

    ✅ Shalat Maghrib dilanjutkan dengan Kultum dari salah seorang mahasiswa, atau dirasah ta’shiliyah, atau menghafal al-Qur’an.

    ✅ Shalat Isya

    ✅ Ba’da Isya, mahasiswa memanfaatkan masjid sebagai tempat untuk mengulangi pelajaran-pelajaran di kelas, atau dimanfaatkan untuk tarbiyah hingga menjelang tengah malam.

    ✅ Khusus shalat Jumat, juga dihadiri oleh para warga di sekitar kampus.

    ✅ Bulan Ramadhan, diadakan shalat tarawih sebanyak satu juz setiap malam, ceramah tarwih, kegiatan 17 Hari Menghafal al-Qur’an, buka bersama, i’tikaf dengan berbagai kegiatan ibadah di dalamnya nonstop 24 jam.

    ✅ Shalat-shalat sunnah rawatib dan tahiyyatul masjid.

    ✅ Shalat gerhana matahari dan gerhana bulan. Dua shalat ini rutin dikerjakan selama terjadinya gerhana matahari atau bulan dan dihadiri pula oleh jamaah dari luar kampus.

    ✅ Penyelenggaraan shalat jenazah

    ✅ Daurah-daurah.

    ✅ Dan kegiatan-kegiatan yang bernilai ibadah lainnya yang sifatnya insidental.

    Allahu Akbar!
    Berpartisipasi dalam pembangunan masjid ini akan memberikan Anda pahala yang terus mengalir, selagi masjid ini digunakan untuk ibadah di dalamnya.

     Pada peristiwa perang Tabuk, sebagian sahabat hanya mampu bercucuran air mata karena tak memiliki harta untuk diinfakkan sebagai biaya perang. Sebagaimana Allah ‘Azza wa Jalla abadikan dalam firman-Nya (artinya), “Lalu mereka kembali, sedangkan mata mereka bercucuran air mata karena kesedihan, lantaran mereka tidak memperoleh apa yang akan mereka nafkahkan.” (QS. At-Tawbah: 92).

    Maka  Anda pun layak bersedih jika tak memiliki harta yang bisa diinfakkan untuk pembangunan masjid ini.
    Namun semiskin itukah Anda?

    Masih dalam rangka penggalangan dana untuk biaya perang Tabuk, Abu Bakar radhiyallahu ‘anhu menginfakkan seluruh hartanya yang banyak. Umar bin Khatthab radhiyallahu ‘anhu menginfakkan setengah hartanya yang tidak sedikit. Sementara Utsman bin Affan membekali pasukan dengan 100 kuda dan 300 unta lengkap dengan pelananya (dalam riwayat lain
    disebutkan 900 unta dan 100 kuda).

    Namun di sisi lain, ada pula beberapa sahabat yang hanya mampu bersedekah dengan beberapa gantang kurma. Kurma yang tak seberapa untuk membiayai pasukan besar? Bagi orang lain mungkin sedekah itu nilainya sangat sedikit. Namun bagi mereka, itu banyak. Dan sisi Allah pun itu bernilai sangat banyak. Orang-orang munafikpun mencela sedekah mereka. Tapi Allah membela mereka dengan menurunkan firman-Nya,
    “(Orang-orang munafik itu) yaitu orang-orang yang mencela orang-orang mukmin yang memberi sedekah dengan sukarela dan (mencela) orang-orang yang tidak memperoleh (untuk disedekahkan) selain sekadar kesanggupannya, maka orang-orang munafik itu menghina mereka. Allah akan membalas penghinaan mereka itu, dan untuk mereka azab yang pedih” (QS. At-Tawbah: 79).

    Maka jangan remehkan infaq Anda, sebongkah batu bata sekalipun jika hanya itu yang Anda mampu, maka itu akan menjadi pemberat timbangan amal ibadah Anda kelak di hari Akhir.

    Salurkan Donasi Anda ke:

    Bank Syariah Mandiri (BSM)
    No.Rek: 717171 2003
    a.n: MASJID KAMPUS STIBA MAKASSAR
    Kode Bank: 451

    Silakan hubungi:
    Sulkifli Herman (085242667191) utk konfirmasi dana yg telah ditransfer.

    Atau kontak:
    Arif Patang (082394512749) utk dana yang akan dijemput.

    Jazakumullahkhairan
    Wallahu Waliyyu at-tawfiq

    altAkbnKipSKUlkRbfzEzLXh4rC8wBN4gJ5V4SQfmi31q31 altAnpD3MT5B53VJC0SdosXmW5oGFxUSj8BhqU2p2gD5e8o

  • Pembekalan Aplikasi Dasar Komputer

    Pembekalan Aplikasi Dasar Komputer

    1111111111111111111111Di penghujung Mei,bertepatan pula dengan penghujung bulan Rajab, Dep.Diklat STIBA PUTRI MAKASAR kembali mengadakan kegiatan Pembekalan Aplikasi Dasar Komputer, dengan tema kegiatan “Dakwah dan Iptek”. Kegiatan ini dilaksanakan selama 4 hari, jadwal awalnya yaitu dari tanggal 26 sd. 29 Mei 2014. Waktu pelaksanaannya dimulai dari pukul 14.00 s.d 17.00 WITA. Akan tetapi qadarullah wamaa syaa-a fa’al karena satu dan lain hal, pada tanggal 29 kegiatan tidak bisa dilaksanakan, sehingga kegiatan ini berakhir pada tanggal 30 Mei 2014.

    Dengan jumlah peserta 20 orang, dan instruktur dalam kegiatan ini merupakan salah satu mahasiswi STIBA MAKASAR sendiri, dimana beliau sebelumnya pernah kuliah di STIMIK.

    Kegiatan ini diawali dengan pengenalan perangkat komputer, diantaranya membahas komponen sistem komputer. Kemudian dilanjutkan dengan penjelasan cara pengoperasian komputer dan menjalankan Microsoft Word, Microsoft Excel dan Microsoft Power Point. Dengan terbatasnya waktu instruktur berusaha menjelaskan secara umum, singkat, jelas dan padat.

    Adanya kegiatan ini diharapkan dapat bermanfaat dan membantu meningkatkan skill mahasiswi, khususnya dalam bidang tekhologi. Meskipun dalam kesempatan ini, para peserta cuma diberikan pembekalan dasar, akan tetapi dengan bekal dasar tersebut mereka diharapkan bisa mengembangkan potensi diri mereka masing-masing ke depannya, agar dapat diaplikasikan dalam bentuk ta’awun dan peran aktifnya dalam dakwah.

    Dengan ini juga diharap kepada mahasiswi STIBA Makassar tidak hanya terdepan dan dikenal dalam bahasa Arab dan ilmu syar’inya, tapi dalam skill yang lain juga demikian, khususnya dalam hal teknologi, karena semua ini sangat dibutuhkan dalam keberlangsungan dakwah di masa yang akan datang.

     

  • STIBA Putri Adakan Lomba Menu Makanan Sehat

    STIBA Putri Adakan Lomba Menu Makanan Sehat

    aaamakan

    [stiba.net] Makassar : Masih rangkaian dari kegiatan Taklim Sakan yang diadakan oleh Bagian Keasramaan Putri STIBA pada hari Ahad, 18 Sya’ban 1435 H atau bertepatan 18 Mei 2014 M, bakda shalat Ashar diadakan lomba kreativitas yang lain dan ditunggu-tunggu yaitu sajian makanan 4 sehat 5 sempurna untuk mengasah kreativitas masak para mahasiswi. Setelah sebelumnya didahului dengan lomba desain miniatur rumah sehat.

    Perlombaan-perlombaan ini sebagai bukti bahwa STIBA Makassar tidak hanya mendidik para mahasiswi untuk mengasah otak dengan ilmu syar’i, tapi juga melatih mereka mengasah diri dengan keterampilan yang sesuai dengan fitrahnya untuk mempersiapkan mereka menjadi “Penjaga Benteng” di rumah-rumah mereka.

    Hamdanlillah, kegiatan ini berjalan dengan lancar dan ditutup dengan pengumuman pemenang masing-masing lomba.  Sebagai pemenang pertama diraih oleh Sakan As-shodiqaat”, adapun pemenang ke-2 dan ke-3 berturut-turut diraih oleh sakan Muthmainnaat dan Sakan Mushlihaat. Baarakallaahu fiikunna jamii’an untuk para pemenang. (*)

    aaamkanq

  • Miniatur Rumah Sehat Ala Mahasiswi STIBA

    Miniatur Rumah Sehat Ala Mahasiswi STIBA

    rumahAhad, 18 Rajab 1435 H atau bertepatan 18 Mei 2014, Bagian Keasramaan Putri STIBA kembali mengadakan kegiatan Taklim Sakan. Kegiatan rutin yang diadakan setiap semester ini diperuntukkan khusus untuk mahasiswi yang bermukim di asrama. Tidak seperti biasanya, tajuk “Hayaatun Mubaarakah” secara khuhus dipilih untuk kegiatan Taklim Sakan yang diadakan di akhir Semester Genap ini. Kegiatan yang berlangsung di aula ini, dirangkaikan dengan lomba memasak 4 sehat 5 sempurna dan lomba membuat miniatur rumah sehat. Dengannya diharapkan dapat menggali potensi diri dan menumbuhkan kerja sama antar sesama penghuni asrama.

    Sebagai pemateri adalah al-ustadz Ir. Muhammad Taufan Djafri Lc., beliau adalah dosen tetap sekaligus menjabat Pembantu Ketua III Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama STIBA Makassar.Pada pemaparannya beliau berkata bahwa hakikat bersyukur kepada Allah bermakna bekerja, beribadah dan berjuang meninggikan kalimat Allah. Allah berfirman tentang hakikat syukur ini,

     اعْمَلُوْا آلَ دَاوُدَ شُكْرًا وَ قَلِيْلٌ مِنْ عِبَادِيَ الشَّكُوْرُ

    BekerjalahhaikeluargaDauduntukbersyukur (kepada Allah). Dan sedikitsekalidarihamba-hamba-Ku yang bersyukur.”(QS. Saba’: 13).

     Allah berfirman kepada Nabi Daud‘alaihissalaam dan keluarganya agar mereka bekerja,beramal,beribadah dengan lebih baik sebagai bukti dan wujud kesyukuran mereka. Jadi, sebagai seorang mukmin hendaknya selalu memotivasi diri untuk selalu beramal sebagai wujud kesyukuran kepada Allah.

    Dan di akhir materinya beliau mengingatkan kepada kita semua untuk tidak menghabiskan umur hanya untuk bersenang-senang dan bersenda gurau karena umur ini akan habis dengan cepat lalu setelah itu datang kesakitan dan keperihan. Dalam kehidupan ini diperlukan suatu niat dan keinginan yang kuatketikatujuankitaadalah keridhaan Allahsemata.

    Kegiatan taklim sakan ini dilanjutkan setelah shalat Zhuhur, dengan agenda ‘’Lomba Miniatur Rumah Sehat’’. Di sinilah semua peserta lombadiberi kesempatan menampilkan dan memaparkan hasil karyanya di hadapan juri. Pemaparan yang indah dan kreatif sesuai apa yang mereka persembahkan dalam lomba ini

    sakan 1 sakan2

  • BEM STIBA Makassar Gelar Muktamar I

    BEM STIBA Makassar Gelar Muktamar I

    C360_2014-04-18-23-52-55-649[stiba.net] : Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) yang merupakan lembaga kemahasiswaan tertinggi kampus STIBA Makassar, baru-baru ini menyelesaikan agenda besarnya yaitu muktamar. Terhitung sejak hari Jumat hingga Ahad lalu (18-20 Jum. Akhirah 1435 H/18-20 April 2014 M), acara ini berlangsung dengan lancar dan sukses. Ini adalah muktamar pertama yang resmi diadakan sejak didirikannya STIBA pada tahun 1419 H/1998 M.

    Dengan mengusung tema “Rojulun Dzu Himmah ‘Aliyah Yuhyi al-Ummah” (Pemuda denganSemangat yang Tinggi Bangkitkan Umat), 48 peserta muktamar seakan-akan mendapat suntikan energy infinity (energi tanpa batas) meskipun musyawarah berlangsung dari pagi hingga larut malam. Ditambah dengan taujihat pada pembukaan acara dari Ustadz Muhammad Yusran Anshar, Lc., M.A. (ketua STIBA Makassar) akan pentingnya musyawarah dan himmah ‘aliyah dalam sebuah organisasi, membuat seluruh peserta semakin menyadari akan pentingnya hal tersebut.

    Sebagaimana muktamar pada organisasi atau lembaga lainnya, muktamar BEM STIBA ini memuat agenda pembahasan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART), Garis-Garis Besar Haluan Organisasi (GBHO), petunjuk pelaksanaan (juklak) dan juga pemilihan ketua lembaga yang baru. Bukan hanya pemilihan ketua BEM, tapi juga lembaga yang berada di bawah naungannya seperti Bagian Keasramaan, Biro Rumah Tangga Masjid (BRTM), Pengembangan & Pengawasan Bahasa (P2B), dan Forum Mahasiswa Luar Asrama (Formal).
    Dan satu hal lagi yang sangat penting dalam muktamar ini adalah pengesahan visi dan misi BEM STIBA Makassar, yang merupakan tujuan dan langkah lembaga dalam menjalani masa kepengurusan.

    Adu argumen dan sanggahan yang sehat dan tertib mewarnai jalannya muktamar, karena seluruh peserta mematuhi tata tertib musyawarah dan peran presidium sidang yang baik dalam menengahi masalah yang ada.

    Setelah melaksanakan musyawarah selama 2 hari, tibalah saatnya untuk menentukan ketua-ketua lembaga pada hari ke-3. Dari BEM, terpilihlah Akh Fadli Multazam dari Sinjai sebagai ketua. Akh Abdul Jabbar dari Kolaka diangkat menjadi ketua Asrama. Akh Muthahhir Anshar dari Siwa terpilih menjadi ketua BRTM, sementara Akh Fahmi Alfian dari Samarinda dinobatkan menjadi ketua P2B, dan Akh Muhammad Taufik sebagai ketua Formal.

    Sebagai penutup, Ust. Ahmad Syarifuddin, Lc. (Ketua Bidang Kegiatan Mahasiswa STIBA) mewakili seluruh sivitas akademika mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta muktamar yang telah meluangkan waktunya dan menasihatkan untuk saling ta’awun (bekerja sama) dengan pihak akademik demi menyelaraskan dan mewujudkan visi-misi STIBA Makassar dengan BEM dan lembaga-lembaga kemahasiswaan lainnya. (arif/stiba.net)

     

  • BEM Putri STIBA Makassar Adakan Basic Leadership Training II

    BEM Putri STIBA Makassar Adakan Basic Leadership Training II

    BLTHayyakunnalah…!!! Alhamdulillah BEM Putri STIBA Makassar kembali menyelenggarakan BLT (Basic Leadership Training) tahap II. BLT kali ini bertajuk “Meniti Kepemimpinan Para Salaf dalam Mewujudkan Ummat yang Rabbani” yang dengannya diharapkan mampu melahirkan alumni-alumni BLT yang memiliki militansi dalam kepemimpinan dan tentunya tetap berpijak pada teori kepemimpinan para SALAF.

    Kegiatan ini diselenggarakan di Kampus Putri STIBA Makassar yang berlangsung sejak tanggal 5 sampai 7 Jumadal Ula 1435 atau 7 sampai 9 Maret 2014 dan dihadiri oleh sekitar 78 mahasiswi STIBA Makassar, terdiri dari mahasiswi semester IV I’dad Lughawy, semester II dan semester IV jurusan Perbandingan Mazhab dan Hukum.

    BLT kali ini dibuka langsung oleh Kabag Keputrian STIBA Makassar. Dalam sambutannya, beliau sangat berharap agar para peserta bermujahadah dalam mengikuti kegiatan ini selama 3 hari. Dan beliau menambahkan agar ada di antara peserta kelak bisa menjadi pemimpin di kalangan muslimah dengan basic ilmu syar’i, atau minimal ada yang bisa menggantikan posisi beliau sebagai Kabag Keputrian STIBA Makassar, yang spontanitas ucapan beliau ini mengundang gelak tawa para peserta.

    Untuk menghasilkan keluaran/kader-kader yang kelak akan menjadi pemimpin dan mampu bekerja sama dalam organisasi baik di lingkup UKM STIBA Putri Makassar itu sendiri, maupun kepanitian yang berada di luar lingkup STIBA, maka dihadirkan  para trainer-trainer yang memiliki kapabilitas dan kompetensi di bidangnya masing-masing. Mereka adalah tim pemateri BLT yang direkomendasikan langsung oleh Lembaga Muslimah DPP Wahdah Islamiyah Makassar untuk menjadi fasilitator dalam kegiatan ini.

    Dan akhirnya, sebagai bentuk follow up dari kegiatan ini, para alumni peserta BLT tahap II akan menyelenggarakan beberapa bentuk kegiatan dakwah di sektor-sektor yang menjadi target dakwah mereka.  Wa shallallahu ‘ala nabiyyina Muhammad wa ‘ala alihi wa sallam. Walhamdulillahi rabbil ‘alamiin..(*)

     

  • BEM STIBA Putri Selenggarakan Daurah Tazwidiyah

    BEM STIBA Putri Selenggarakan Daurah Tazwidiyah

    إِنَا أَنْزَلْنَاهُ قُرْآنًا عَرَبِيًّا لَعَلَّكُمْ تَعْقِلُوْنَakhwat1

    “Sesungguhnya Kami menurunkannya berupa al-Qur’an dengan berbahasa arab agar kamu memahaminya.”

    Tidak diragukan lagi, memang sepantasnya seseorang muslim mencintai ” Bahasa Arab” dan berusaha menguasainya. Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah—rahimahullah—berkata, “Memahami Al-Qur’an dan As-Sunnah itu wajib, dan tidaklah seseorang bisa memahami keduanya kecuali dengan bahasa Arab, maka hukum memahami bahasa Arab pun menjadi wajib”.

    Demi memahamkan dan membumikan bahasa Arab di kalangan masyarakat maka Departemen Diklat yang berada di bawah naungan BEM Putri STIBA Makassar membuat program kerja “Daurah Tazwidiyah (DT)” bagi calon pengajar. Dengan kegiatan ini diharapkan menjadi wasilah  pembekalan mengenai metode pembelajaran  yang tepat bagi mahasiswi yang akan mengajarkan bahasa Arab kepada masyarakat.

    Hamdan lillah,  kegiatan tersebut telah terealisasi pada Selasa, 2 Jumadal Ula 1435 atau bertepatan dengan 04 Maret 2014 di kampus STIBA Putri Makassar yang dihadiri oleh 32 calon pengajar. Adapun yang menjadi pemateri pada kegiatan tersebut adalah Kepala Bagian Keputrian STIBA Makassar, Ustadzah Armida Abdurrahman, Lc.

    Selain sebagai sarana untuk menjelaskan program kerja dari Dept. Diklat BEM Putri STIBA Makassar, dalam kegiatan ini juga diterbitkan buku ”كِتَابُ تَعْلِيْمِ الُّلغَةِ اْلعَرَبِيَّةِ”  yang akan menjadi panduan untuk para pengajar nantinya.

    Dalam pemaparannya, beliau menyampaikan kepada calon mudarrisah beberapa hal yang harus dipersiapkan oleh seorang pengajar. Beliau juga mengingatkan bahwa ada 4 hal mendasar yang harus dicapai oleh para peserta (mad’u/darisah) dalam pembelajaran bahasa Arab ini, yakni :

    1.السماعة (Mendengar)

    2. التحدث ( Berbicara)

    3.القراءة ( Membaca)

    4. الكتابة(Menulis)

    Setelah pemaparan materi, kegiatan kemudian diakhiri dengan praktik pengajaran yang bertujuan meningkatkan keterampilan dalam mengajar atau latihan mengelola kelas dalam belajar mengajar. Semoga follow up dari kegiatan ini segera terwujud. Amin. (*)

  • Mahasiswa STIBA Adakan Baksos di Perumahan Golden Hill

    Mahasiswa STIBA Adakan Baksos di Perumahan Golden Hill

    Sebagai salah satu wujud pengabdian kepada masyarakat, mahasiswa STIBA Makassar pada Ahad 08 Jumadal Ula 1435 H/09 Maret 2014 M adakan bakti sosial. Bakti sosial kali ini dalam bentuk kerja bakti bersama warga Perumahan Golden Hill yang terletak bersebelahan dengan kampus.

    altAqxVBizDCiecj8wq4qd_197tGMuo0kQs-BKgakHjrthA altAoovsm5jQEdSBmXD3ccWB-rMRk2yC7gCuwltM9ROsmJe altAoHAHBTem75mEkhbhCD0bVXwUuYThUpVJKg_5y9CJjmV altAkIo1b6hJ0M5mq6ZNB9DdY3IKvAW6w74hrzcyERaQhE2 altAkFd0X5eq0_7wBbGD-9U6Meucb2098NlHBMX47hCgYpt altAhZmV1xkSPDvH56OcbfEABLuehXIi4riBY1AX8rwWI1O altAg68QeVVWwsgki2C0Z5XcdrngWixMx0ymWjrJHdEgkAc

     

  • Mahasiswa STIBA Makassar Hijaukan Jalan Inspeksi PAM

    Mahasiswa STIBA Makassar Hijaukan Jalan Inspeksi PAM

    kerjastiba.net : Tanggal 8 Ramadhan 1429 H/8 September 2008 M, STIBA mendapatkan Piagam Penghargaan dari Kementrian Negara Lingkungan Hidup sebagai pemenang lomba Proposal Penyediaan Sarana Fisik Pendukung Eco-Pesantren Kategori Pusat Informasi dan Dakwah Berbasis Lingkungan Cluster Sulawesi Selatan.

    Tak sebatas menyabet penghargaan tersebut, STIBA Makassar terus membenahi lingkungan sekitarnya. Salah satunya adalah dengan penghijauan di sekitar kampus. Saat ini, kampus STIBA telah menjadi kampus yang hijau dengan berbagai jenis tanaman dan pepohonan tumbuh subur di sekitarnya.

    kerja4kerja3

    Kerjasama dengan pihak PDAM Makassar pun pernah dijalin yaitu melalui bakti sosial penanaman bibit pepohonan pelindung di sepanjang jalan Inspeksi PAM. Kini pohon-pohon itu telah tumbuh hijau menyejukkan mata.

    jalan

    Saat ini masih terdapat beberapa ruas jalan yang tak ditumbuhi pepohonan. Untuk menyempurnakan pekerjaan tersebut, STIBA Makassar kembali mengerahkan beberapa mahasiswanya untuk melakukan penanaman ulang. Bantuan bibit kali ini adalah bantuan dari Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) Jeneberang Walanae Makassar.

     kerja jg yakub